TERASKATAKALTIM.COM – Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan (Disdamkartan) Kota Bontang kembali meluncurkan terobosan baru dalam pencegahan peristiwa kebakaran dan penyelamatan di masyarakat.
Inovasi tersebut yakni Rescue Student. Sesuai namyanya, inovasi ini melibatkan pelajar dari sekolah menengah atas. Sebanyak 50 murid dari SMKN 2 dan MAN yang dilibatkan dalam program itu.
Kepala Disdamkartan Bontang, Amiluddin mengungkapkan, para pelajar tersebut nantinya membantu petugas damkar untuk melakukan pencegahan dan penyelamatan pada saat terjadi kebakaran, adanya hewan liar serta insiden lainnya yang membutuhkan penyelamatan.
Sebagai perpanjangan tangan damkar, para pelajar nantinya akan menyampaikan informasi ke petugas damkar jika terjadi peristiwa kebakaran atau hal yang membahayakan di masyarakat. Bahkan jika memungkinkan, para pelajar dapat melakukan sendiri penyelamatan tersebut.
“Sekarang baru ada dua sekolah. Kedepan kami akan bentuk ditiap sekolah menengah atas yang ada di Bontang,” ungkapnya usai acara Launching Inovasi Student di Aula Disporapar, Senin (29/11/2021).
Sebelum itu, kata Amiluddin, para pelajar terlebih dulu dibekali dengan pelatihan. Mulai dari bekal teori serta simulasi pencegahan kebakaran dan penyelamatan.
“Mereka (pelajar) sudah dibekali. Mereka sudah ikut pelatihan selama 4 hari yang dilaksanakan pada 09-12 November lalu,” katanya.
Lebih jauh dijelaskan Amiluddin, Inovasi ini dibentuk sebab perlunya peran masyarakat untuk bersinergi dengan Damkar agar terbebas dari bahaya. Baik itu kebakaran atau insiden lain yang membahayakan masyarakat.
“Nah salah satu bagian masyarakat yang perlu dilibatkan ialah siswa SMA sederajat. Sebagai tenagah sukarelawan rescue demi menjaga keamanan sekolah dan lingkungan tempat tinggal mereka,” jelasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Sekda Bontang, Aji Erlynawati, TNI-Polri, perwakilan Dishub, pihak sekolah serta para pelajara dari SMKN 2 dan MAN. (*)
