Menjadi Wilayah Indistri, Legislator Bontang: Pemkot Harus Aktif Jemput Investor

Bontang – Kota Bontang telah ditetapkan sebagai salah satu wilayah Industri. Hal ini menjadi tantangan bagi Pemerintah Kota (Pemkot) dalam pengelolaan kawasan yang telah di klaster menjadi kawasan Industri dalam mengembangkan perekonomian daerah.

Anggota DPRD Kota Bontang, Rustam, melihat potensi besar ini perlu dimaksimalkan dengan baik, melihat kawasan yang telah diklaster sebagai kawasan industri tersebut baru berdiri dua perusahaan.

“Sayanglah itu, seluas itu Bontang Lestari sebagai wilayah industri. Masa hanya ada dua kawasan industri yang ada di sana, paling tidak itu penuhlah dengan perusahaan-perusahaan. Menjadi kawasan industri yang benar-benar kawasan industri”, terangnya saat dihubungi, Selasa (10/9/2024).

Apalagi, dengan pengembangan infrastruktur jalan dengan dana yang tak sedikit, menurutnya menjadi salah satu pendukung untuk merealisasikan niat baik ini.

“Kita lihat bersama pemerintah daerah dan pemerintah provinsi sudah menggelontorkan uang yang segitu banyak untuk membuat jalanan Bontang Lestari itu,” tuturnya.

Legislator Partai Golkar itu berharap agar pemerintah tidak tinggal menunggu, namun aktif untuk menjaring investor masuk untuk berinvestasi di Kota ini.

“Nah sekarang tugas kita bagaimana caranya untuk mencarikan investor. Kita jemput bola lah,” kata Rustam.

“Saya berharap pemerintah ke depan, siapapun nanti yang duduk, syukur-syukur dari partai Golkar duduk, itu bisa all out. Kita jemput bola, jangan kita yang menunggu,” lanjutnya.

Dirinya mengaku akan turut mengawal dari segi regulasi dan keamanan agar proses masuk investasi dapat berjalan dengan baik dan tertib.

“Dan ini juga tugas saya nantinya, di komisi manapun, saya akan membantu bagaimana pemerintah ke depan memberikan kepastian hukum, keamanan dan ketenangan untuk berinvestasi di Kota Bontang,” tutupnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *