Kota Bontang Rencana Hadirkan Techno Park, Pusat Studi yang Mengasah Keterampilan
Bontang — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang Adrofdita mengatakan ke depannya bakal ada percepatan pengembangan di sektor pariwisata Kota Bontang.
Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bontang tahun 2025-2045 itu menjelaskan bahwa hal tersebut sesuai dengan RPJPD Kota Bontang.
Meski saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang berupaya mengembangkan pariwisata, namun masih dibutuhkan percepatan, mengingat memang Kota Bontang sudah punya target capaian ditandai dengan tagline “Bontang Sentosa”.
“Nanti akan digenjot pembangunan pariwisata Bontang. Jadi selama ini kan ada pembangunan pariwisata. Tapi ada penekanan prioritas,” ucapnya kepada awak media belum lama ini.
Pengembangan di bidang pariwisata ini merupakan bentuk tranformasi kedua setelah hilirisasi. Transformasi ini nantinya akan dijabarkan secara rinci dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bontang.
“Berarti semua kepala daerah nanti itu akan ada fokus tambahan yang mereka akan masukkan dan uraikan di PRJMD-nya,” jelas Adrofdita.
Kemudian transformasi ketiga, kata dia, adalah Sumber Daya Manusia (SDM). Mengingat Kota Bontang merupakan wilayah yang cukup unik. Karena ada PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) dan juga PT Badak NGL.
Dari situ, para pejabat Kota Bontang bisa berinovasi dan membuat ide baru melahirkan Science Techno Park (STP) atau Taman Sains dan Teknologi.
Techno Park merupakan kawasan terpadu menggabungkan dunia industri, perguruan tinggi, pusat riset dan pelatihan, kewirausahaan, perbankan, pemerintah pusat dan daerah, dalam satu lokasi yang memungkinkan aliran informasi dan teknologi lebih efektif dan efisien.
“Nahh selanjutnya itu persoalan sumber daya manusia. Kita melihat ada potensi unik, ada Pupuk Kaltim, dan ada Badak, kita ada ide mau buat techno park yang akan dibandingkan dengan edu wisata nanti,” terangnya.
“Techno park itu nanti akan memfasilitasi pendidikan vocation. Anak-anak kita bisa sekolah di situ, dengan spesifikasi potensi (yang ada-red) di Kota Bontang. Juga nanti ada pupuk, bahkan bisa untuk keluar negeri juga. Bisa juga jadi agen pariwisata nanti,” pungkasnya. (Adv)
Tinggalkan Balasan