TERASKATAKALTIM.COM – Lampu penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Cipto Mangunkusumo banyak yang mati dikeluhkan masyarakat.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang Abdul Malik meminta agar pemerintah melalui dinas terkait segera melakukan evaluasi kinerja dan maintenance lampu-lampu penerangan yang ada untuk segera diperbaiki. Lantaran PJU yang mati menurutnya, dapat membahayakan pengendara saat melintas di malam hari.
“Kalau bisa segera diperbaiki, soalnya bahaya kalau lampunya mati, rentan kecelakaan,”ujarnya, Kamis (28/10/2021).
Selain itu, pria yang akrab disapa Ustadz malik ini menjelaskan, soal PJU ini sebelumnya merupakan kewenangan Dinas Perumahan Kawasan Pemurkiman dan Pertanahan (Disperkimtan), sekarang merupakan kewengan Dinas Perhubungan (Dishub). Proses transfer SDM dari Disperkimtan ke Dishub pun masih dalam proses.
“Kami ingin proses transfer SDM yang membidangi penerangan jalan ini dipercepat. Jangan sampai material ada dan anggaran sudah ada, proses pengerjaannya belum dikerjakan karena menunggu transfer SDM tersebut,” tandasnya.
Hal senada diungkapkan Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris. Ia meminta pemerintah melalui OPD terkait segera mengganti lampu tersebut. Lantaran di anggap membahayakan pengendara saat melintas apalagi di malam hari.
“Banyak yang mati lampunya, kalau tidak diganti bahaya itu bagi pengendara,” ujarnya, usai rapat paripurna kepada awak media di sekretariat dewan.
Selain itu, Agus Haris meminta pemerintah lebih memperhatikan sarana dan prasarana yang ada, agar masyarakat dapat menikmati manfaatnya.
“Harusnya ini jadi perhatian juga, agar pemerintah lebih memperhatikan sarana dan prasarana yang ada,” timpalnya. (YS)