TERASKATAKALTIM.COM – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Bontang, Kalimantan Timur mulai digelar, Senin (13/9/2021).
Dari hasil asesmen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, ada 9 sekolah yang mendapat izin gelar PTM yaitu, SD IT Asy Syaamil, SD IT Cahaya Fikri, SD Kreatif Muhammadiyah 2, dan SDN 015 Selangan, Bontang Selatan, SDN 001 Bontang Utara, SDN 006 Bontang Utara, SDN 008 Bontang Utara, SMP Negeri 7, dan SMP Bahrul Ulum.
Meski telah mengantongi izin di hari pertama PTM, beberapa sekolah belum memulai kegiatan belajar.
SMP Bahrul Ulum Misalnya, di hari perdana ini pihaknya masih memperkenalkan prokes kepada anak didik, guru, dan tenaga kependidikan yang akan berlangsung hingga pekan depan, sampai seluruhnya terbiasa dengan penerapan prokes.
“Prokesnya dulu kami biasakan. Tidak langsung kami gas belajar,” ujar Mustofa, Kepala Sekolah SMP Bahrul Ulum saat ditemui awak media, Senin (13/9/2021).
Selain itu, di awal PTM ini juga bakal dimanfaatkan untuk membangun ikatan antara murid dan guru, serta antar murid sendiri. Sebab selama pembelajaran daring, menurut Mustofa, banyak murid tak mengenal guru dan teman sekelasnya sendiri.
Hal serupa juga dilakukan SMP 7 Bontang yang belum memulai kegiatan belajar dan masih menggelar uji coba Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Tanggal (20/9) mendatang baru pelaksanaan PTM terbatas, kalau sekarang masih ANBK bagi kelas VIII,” ungkap Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Bontang Selatan, Muhiddin.
Sementara, SDIT Cahaya Fikri juga belum menggelar pembelajaran karena masih melengkapi dokumen persetujuan wali murid.
“Belum mulai (PTM), Selasa (14/9) besok baru simulasinya,” beber Kepala SDIT Cahaya Fikri Nina Risdiana. (YS)
