TERASKATA.COM, BONTANG – Anggota DPRD Kaltim, Kaharudin Jafar menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan, di Hotel Bintang Sintuk, Kota Bontang, Senin (20/11/2023).
Sosialisasi tersebut dihadiri dari kalangan ibu-ibu, tokoh pemuda, tokoh agama, serta tokoh masyarakat.
Dalam sosialisasi ini dijelaskan empat pilar kebangsaan yang meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
KJ sapaan akrabnya menyampaikan, wawasan kebangsaan memang penting untuk disosialisasikan. Sebab mengedukasi masyarakat tentang pancasila dan wawasan kebangsaan yang nantinya berujung pada nilai luhur pancasila seperti kegotongroyongan, kebersamaan, saling menghormati perbedaan serta bersama menangkal radikalisme.
Seperti halnya UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika yang juga harus terus melekat dalam sanubari masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Politisi Golkar tersebut juga mengajak masyarakat untuk terus memupuk rasa persatuan dan kesatuan agar tidak terjadi perpecahan. Apalagi, jelang momentum Pemilu 2024 yang tidak lama lagi digelar.
Masyarakat harus benar-benar cerdas dalam mengambil sikap. Termasuk, bijak dalam memahami situasi dan kondisi keamanan agar Pemilu 2024 berjalan damai.
“Harus selalu menjunjung tinggi nilai kebangsaan agar kita selalu kuat dalam persatuan dan kesatuan antar sesama rakyat Indonesia,” ucapnya.
Dia berharap, dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang, masyarakat bisa lebih jeli, bijak, dan cerdas melihat calon pemimpin atau calon wakil rakyat. Tak hanya melihat kandidat atau calon legislatif karena materi alias uang. Melainkan karena memiliki potensi serta wawasan yang cukup yang dapat dipertanggungjawabkan saat menjadi wakil rakyat.
“Kalau melihat caleg hanya karena mengandalkan materi atau uang maka bisa jadi bangsa dan Negara ini lama kelamaan akan bangkrut,” ujarnya.
Sementara itu selaku narasumber, Kepala Kesbangpol Kota Bontang, Sigit Alfian menyampaikan materi mnegenai Peran Kesbangpol dalam menjaga 4 pilar kebangsaan serta mensukseskan pemilu serentak tahun 2024.
Sigit menyampaikan tupoksi Kesbangpol yang termuat dalam pasal 25 UU Nomor 32 tahun 2014. Selain itu, kegiatan Kesbangpol dalam menjaga 4 pilar kebangsaan juga dipaparkan dihadapan hadirin, yang mana terdapat 5 poin.
1. Mengoptimalkan tupoksi intelegen / koordinasi intelegen daerah
2. MoU dengan BPIP pada tanggal 11 Oktober 2023
3. Mensosialisasikan 4 pilar kepada (Ormas Paguyuban, Mahasiswa, Osis dan Perempuan)
4. Membuat perda tentang P4GN nomor 4 tahun 2023 tentang pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika bersama BNN
5. Merencanakan dan mensukseskan Pemilu tahun 2024
Sementara Ketua LPM Loktuan, Muhammad Kusnadi selaku narasumber kedua menyampaikan materi mengenai peran mitra kelurahan dalam wawasan kebangsaan.
Dia bilang, mitra kelurahan penting sebagai agen kebangsaan karena beberapa hal, baik dari segi kondisi dan peluang. Antara lain, karena sebagai lembaga terkecil dalam organisasi pemerintahan, bersentuhan langsung dengan masyarakat, banyak masalah, dinamis dan repot, rawan menimbulkan konflik, pendidikan yang ridak merata, serts daya tangkap yang rendah. (Adv)
