Komisi II DPRD Kaltim Tanggapi Target Pesimis APBD 2024, Hamas : Mestinya Bisa Rp20 Triliun

TERASKATA.COM, KALTIM – DPRD Kaltim mengapresiasi target pendapatan asli daerah (PAD) Kaltim, yang terus bertambah setiap tahunnya.

Diketahui, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim, menarget PAD Kaltim di tahun 2024 mencapai Rp9,16 triliun.

Kenaikan tinggi PAD Kaltim, didongkrak oleh kenaikan pajak daerah, yang dipatok Rp7,95 triliun pada 2024 mendatang.

Meski ada kenaikan target PAD, Hasanuddin Masud, Ketua DPRD Kaltim, mengingatkan Bapenda Kaltim, untuk melakukan proyeksi ulang terhadap pendapatan asli daerah Bumi Mulawarman.

“OPD yang berkaitan dengan pendapatan daerah harus melakukan proyeksi ulang terhadap pendapatan daerah 2024,” kata Hasan Masud, Jumat (17/3/2023).

Perhitungan ulang target PAD 2024, mesti dilakukan daerah lantaran ada wilayah-wilayah Kaltim yang masuk dalam luasan area Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hasan Masud memprediksi hal itu berdampak pada penerimaan pendapatan daerah.

Selain itu, perlu dihitung adanya potensi efek domino kenaikan pendapatan lantaran adanya IKN di Kaltim.

“Juga perlu dihitung adanya tentunya ada efek domino dengan adanya IKN,” tegasnya.

Untuk itu, DPRD Kaltim mendorong Bapenda segera mengantisipasi tantangan dan peluang pendapatan Bumi Mulawarman, terhadap adanya IKN.

“Kami minta Pemprov Kaltim, jangan terlambat mengantisipasi ini,” pungkasnya. (ADV/DPRDKALTIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *