Bupati Kutim Instruksikan Persiapan Nataru dan Mitigasi Bencana, Rakor Perkepimda Plus Digelar 8 Desember

TERASKATA.Com, Kutai Timur – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai memperkuat koordinasi lintas sektor jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta menghadapi potensi bencana hidrometeorologi.

Langkah ini disampaikan Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Peningkatan Mobilitas Masyarakat dalam Nataru yang dipimpin Menteri Dalam Negeri melalui Zoom di Kantor Dinas Komunikasi informasi Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper), Senin (1/12).

Ardiansyah mengatakan Rakor tersebut dihadiri hampir seluruh kementerian dan lembaga terkait, serta kepala daerah dan Forkopimda dari berbagai daerah. Fokus utamanya hanya satu: kesiapan menghadapi Nataru dan potensi kebencanaan.

“Tadi banyak arahan, namun tindak lanjutnya akan kita bahas secara rinci dalam Rakor Perkepimda Plus pada 8 Desember. Masing-masing dinas harus memaparkan langkah antisipasi mereka,” ujarnya.

Menurut Ardiansyah, sejumlah isu krusial perlu diantisipasi mulai dari pengendalian harga dan ketersediaan sembako, kondisi infrastruktur jalan dan drainase menghadapi curah hujan tinggi, hingga kesiapsiagaan BPBD dalam penanganan bencana.

Ia juga memberi instruksi khusus kepada Dinas Kominfo. Mulai pekan ini hingga Januari, informasi cuaca dari BMKG akan ditayangkan rutin melalui videotron di berbagai titik kota. Upaya ini dilakukan agar masyarakat lebih mudah memantau peringatan dini cuaca dan potensi bencana, sekaligus memperkuat koordinasi informasi dengan BPBD.

“Kami ingin masyarakat mendapat peringatan sejak awal, sehingga bisa lebih waspada,” tegasnya.

Ardiansyah menambahkan bahwa langkah detail dan pembagian tugas antarinstansi akan difinalkan dalam Rakor Perkepimda Plus mendatang, sebelum seluruh kebijakan diterapkan selama periode Nataru.(adv)