Proyeksi APBD-P 2023 Tembus Rp 2,2 Triliun, Andi Faiz Dorong Pemenuhan Faskes RS Type D

TERASKATA.COM, BONTANG – Proyeksi APBD-Perubahan Bontang tahun 2023 diperkirakan menembus angka Rp 2,2 triliun. Jumlah tersebut mencatat sejarah fiskal terbesar sepanjang Kota Bontang berdiri.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam meminta agar pemerintah memaksimalkan penggunaan anggaran itu, khususnya untuk pemenuhan Fasilitas Kesehatan (Faskes) Rumah Sakit (RS) Taman Sehat type D.

<“Karena ini berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya, Senin (17/04/2023).

Menurut Andi Faiz, dengan melimpahnya anggaran di perubahan nanti, pemerintah bisa memenuhi kelengkapan RS Type D secara bersama-sama.

“Contohnya di APBD Perubahan, pemerintah bisa mulai menyicil terkait alat kesehatan (Alkes) dan pembebasan lahan,” timpalnya.

Selanjutnya, untuk APBD tahun 2024 pemerintah kota (Pemkot) bisa mengubah struktur bangunan. Yakni ruang instalasi gawat darurat yang awalnya berada di lantai satu, dipindahkan ke lantai dasar.

“Jadi di akhir 2024 bisa difungsikan,” tandasnya.

Diketahui, sebelumnya Wali Kota Bontang Basri Rase menyebut durasi sisa untuk persiapan hingga akhir 2024 masih belum cukup. Karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilengkapi.

Ia pun menyebut salah satunya perizinan. Akan tetapi ketika disinggung perizinan apa yang dimaksud, ia tidak menjabarkan secara rinci.

“Belum (difungsikan). Izinnya saja belum keluar. Memang belum ada,” ujar Basri.

Namun, pemkot akan tetap menyiapkan beberapa fasilitas yang harus dimiliki fasilitas kesehatan tersebut. Salah satunya mencakup ketersediaan parkir. Dalam waktu dekat dirinya akan membentuk tim percepatan untuk pembebasan lahan. (YS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *