TERASKATA.COM, BONTANG – Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris mendesak pemerintah memperbaiki turap sungai, yang nyaris ambruk di RT 12 Kelurahan Gunung Elai, Bontang Utara.
Menurutnya tidak ada alasan pemerintah menunda perbaikan penahan air tersebut, lantaran mengancam rumah warga yang ada sekitar turap.
Perbaikannya bisa dilakukan dengan APBD murni tahun 2022, tinggal OPD terkait meminta persetujuan kepada Sekretaris Kota (Sekkot) Bontang, untuk melakukan perubahan mata anggaran.
“Saya rasa bisa pake skema dana darurat. Tidak bisa ditunda itu perbaikannya,” tegas pria disapa AH, Minggu (3/7/2022).
Kata AH, seharusnya pemerintah harusnya berpihak ke warga. Jangan sampai longsor baru pemerintah bergerak.
“Kalau sampai roboh, mau tidur di mana warga. Harusnya dipentingkan itu. Apapun alasannya tahun ini harus diperbaiki itu,” cecarnya.
Politikus Gerindra tersebut, siap mendorong dan mensupport apabila dilakukannya perbaikan terhadap turap itu lewat pergeseran anggaran mendahului APBD perubahan mendatang atau melakukan pergeseran pekerjaan terhadap kegiatan yang sudah dianggarkan namun belum berjalan.
“Tidak akan ada yang melarang itu karena sifatnya darurat. Kami (DPRD) pasti setuju. Saya selaku unsur pimpinan dan Badan Anggaran DPRD mendukung itu,” ujarnya
Kepala Bidang Sanitasi, Air Minum dan Sumber Daya Air Dinas Pekerja Umum dan Penataan Tata Ruang Kota (PUPRK), Edi Suprapto menyatakan kerusakan turap tersebut telah didata dalam rencana perbaikan.
“Iya, sudah kami data. Semoga anggaran perubahan nanti sudah bisa dikerjakan,” pungkasnya.
