TERASKATA, Bontang – Anggota Komisi II DPRD Bontang, Nursalam merasa pemilihan lahan pemakaman untuk korban covid-19 yang digunakan Pemerintah Kota (Pemkot) kurang tepat.
Ia pun melayangkan penolakan terkait penempatan lahan tersebut. Pasalnya, pemakaman tersebut berbatasan langsung dengan lahan miliknya.
“Saya sendiri dirugikan. Bahkan pemerintah tidak mendengarkan keluhan masyarakat,” katanya, usai rapat kerja komisi gabungan bersama Pemkot, Senin (19/10/2020).
Ia pun menyayangkan sikap Pemkot Bontang yang tidak tegas menanggapi ataupun menyatakan sikap terhadap surat elektronik secara resmi yang telah diajukannya.
“Bahkan hingga saat ini, pemerintah belum memberikan keputusan penentuan lahan,” tegasnya.
Ia menyampaikan, suara anggota dewan saja tidak digubris pemerintah, apalagi masyarakat.
“Padahal saya sudah menyurat. Tidak ada panggilan secara baik-baik,” imbuhnya.
Salam meminta agar Pemkot Bontang segera memberikan kebijakan yang tepat dalam hal penanganan. Khususnya lahan pemakaman pasien Covid-19. (adv)