DPRD Kutai Timur Soroti Pembangunan Sekolah yang Belum Tuntas

SANGATTA – Pembangunan gedung sekolah yang belum tuntas mendapat sorotan dalam pertemuan Badan Musyawarah (Bamus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur pada 4 November 2024.  Ketua Komisi D DPRD Kutim Bidang Kesejahteraan Rakyat Zulfansyah, mencatat kondisi ini terjadi di berbagai wilayah.

“Itu kan bangunan banyak yang tidak selesai, sekarang ini. Nah itu yang masih kami pertanyakan, tadi saya minta ijin sama pak ketua, saya mau memanggil kepala dinas pendidikan,” ujar Zulfansyah kepada awak media.

Pentingnya gedung sekolah yang memadai tidak bisa diremehkan, karena merupakan fondasi utama untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Fasilitas yang lengkap dan layak dapat meningkatkan semangat belajar siswa dan mendukung proses pengajaran yang efektif. Tanpa infrastruktur yang memadai, siswa menghadapi tantangan yang bisa menghambat perkembangan akademik mereka.

Zulfansyah mengungkapkan bahwa beberapa sekolah, termasuk SD 07 dan SD 04, masih belum rampung pembangunannya. “Besok saya akan memanggil kepala dinas pendidikan dulu karena itu di wilayah saya yang paling banyak,” tambahnya.

Dapil 3 yang diwakili Zulfansyah mencakup lima kecamatan, yaitu Busang, Bengkal, Muara Calong, Batu Ampar, dan Long Masangat. Ia menilai bahwa pembangunan sekolah di wilayah tersebut masih membutuhkan perhatian serius. “Nah, jadi kalo untuk pembangunan kelihatannya belum berjalan dengan baik,” tutup Zulfansyah.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *