TERASKATA.COM, BONTANG – Rencana Pemkot Bontang memberikan motor gratis bagi 499 Ketua RT mendapat sorotan dari Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris.
AH sapaannya mengatakan, progam itu merupakan salah satu visi misi yang masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), sehingga perlu dikaji ulang.
Apalagi, anggaran yang digunakan cukup besar, yakni Rp 11.9 miliar. Itu dianggap perlu pertimbangan yang matang. Ditambah biaya perawatan motor dan regulasi setelah masa jabatan RT berganti dikhawatirkan akan menimbulkan masalah ke depannya.
“Ini perlu dipertimbangkan dengan matang, karena katanya beban operasionalnya ditanggung sepenuhnya sama RT sebagai penerima ,” ungkap Agus Haris, Selasa (02/05/2023).
Selain itu, Politisi Gerindra ini juga mempertanyakan terkait regulasi yang perlu diperjelas terutama soal aspek biaya untuk pemeliharaan motor.
“Harus jelas payung hukumnya. Misalkan pemerintah yang menanggung pembiayaan pemeliharaan itu. Maka harus ada dibuat itu kebijakan, melalui peraturan Wali Kota maupun petunjuk teknis,” ungkapnya.
Sementara jika biaya pemeliharaan motor tersebut dibebankan kepada RT, pemerintah diminta membuat opsi-opsi lain yang jelas.
“Kalau tanggung jawabnya dilimpahkan ke RT, aturannya harus jelas. Entah itu sebagai hibah atau yang lainnya. Terutama tentang pembiayaan perawatan, pajak, sampai pengalihan saat masa jabatan RT telah habis,” tandasnya. (YS)