TERASKATA.Com, Bontang – Kegiatan unisono dan gerak lagu yang digagas Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kota Bontang pada November 2025 bukan hanya menghadirkan kemeriahan.
Lebih dari itu, juga menjadi momentum penting dalam memperkuat identitas daerah dan meningkatkan kompetensi pendidik anak usia dini.
Melalui penampilan Mars Kota Bontang dan Mars IGTKI, para guru TK dan RA diajak menanamkan nilai-nilai kebanggaan terhadap kota serta memperkuat jati diri organisasi.
Ketua IGTKI Kota Bontang Supartini menegaskan, bahwa memahami dan menguasai kedua mars tersebut adalah bentuk kedisiplinan serta simbol komitmen para pendidik.
“Sebagai warga Bontang, kita harus hafal Mars Kota Bontang. Dan sebagai anggota IGTKI, kita juga wajib hafal Mars IGTKI. Ini bukan hanya tentang kompetisi, tapi tentang membangun rasa memiliki dan kesatuan di antara kita,” jelasnya, Minggu (16/11/2025).
Kegiatan tahun ini terdiri dari dua agenda utama yang mendapatkan respons luar biasa dari para guru. Unisono Mars Kota Bontang dan Mars IGTKI, digelar pada 8 November 2025 di Aula SD 1.
Kegiatan ini melibatkan 19 kelompok peserta. Para guru mempersembahkan penampilan penuh kekompakan sebagai bentuk penghormatan terhadap identitas kota dan organisasi.
Dan lomba gerak dan lagu yang dilaksanakan pada 15 November 2025 di Aula SD 2, diikuti sebanyak 24 kelompok beradu kreativitas melalui gerakan dan ekspresi musikal.
Lomba ini menjadi wadah bagi guru untuk mengeksplorasi ide, memperkuat kolaborasi tim, dan menampilkan inovasi dalam pembelajaran seni.
Wadah Silaturahmi Pendidik
Selain menonjolkan aspek seni, kegiatan ini juga dirancang sebagai ruang berkumpulnya para pendidik untuk saling menguatkan. Supartini menyebut bahwa silaturahmi, solidaritas, dan sportivitas adalah nilai utama yang ingin ditumbuhkan.
Melalui kegiatan ini diharapkan mampu memupuk semangat belajar sepanjang hayat bagi para pendidik, mengingat tantangan pengembangan PAUD semakin dinamis.
Acara ditutup oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM, Lukman, dan dihadiri Sekretaris Disdikbud Bontang, Saparuddin, serta Ketua DPC PP PAUD Kota Bontang, Aji Erlynawati.
IGTKI Kota Bontang berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda rutin, tetapi juga menjadi sarana berkelanjutan dalam menguatkan identitas, profesionalisme, dan kreativitas para guru. Itu demi kualitas pendidikan anak usia dini yang lebih baik di Kota Bontang. (Advertorial)


