Teraskata.com

Dari Timur Membangun Indonesia

Dilantik Gubernur, Aulia-Rendi Resmi Jabat Bupati dan Wabup Kukar

Pelantikan pasangan Aulia-Rendi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara. (ist)

TERASKATA.COm, Samarinda Sukses melalui proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan dinyatakan sebagai pemenang. Pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin akhirnya resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) untuk masa jabatan 2025–2030.

Pasangan Aulia-Rendi dilantik Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud, di Lamin Etam Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Senin (23/6/2025). Prosesi pelantikan berlangsung khidmat, namun sarat makna.

Usai dilantik, Aulia Rahman BAsri sebagai Bupati mengaku langsung bekerja. Ia menegaskan, proses transisi dari pemerintahan sebelumnya akan segera diikuti dengan langkah-langkah konkret sesuai visi besar Kukar Idaman.

”Hari pertama ini langsung kita siapkan program dan langkah-langkah yang menjadi kebutuhan utama masyarakat. Target 100 hari kedepan adalah penajaman kebijakan dan eksekusi cepat,” katanya.

Sekedar diketahui, pasangan Aulia–Rendi adalah hasil dari proses panjang kontestasi pesta demokrasi di Kabupaten Kukar. Aula-Rendi bukan pasangan awal. Mereka baru masuk gelanggang setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan mendiskualifikasi Edi Damansyah dari pencalonan. PSU digelar, dan partai pengusung menunjuk Aulia sebagai pengganti Edi Damansyah.

Rendi tetap di posisi semula. Koalisi pengusung pasangan ini terdiri dari PDI Perjuangan, Demokrat, dan Partai Gelora. Duet ini kembali bertarung dan keluar sebagai pemenang.

PSU Kukar yang digelar 19 April lalu berjalan tertib. Damai. Tanpa ribut. Tanpa drama berkepanjangan. Ini pelajaran penting: demokrasi bisa berjalan tanpa gaduh. Dan Kukar membuktikannya.

Partisipasi tinggi. 374.371 suara masuk. Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin unggul mutlak dengan perolehan 209.905 suara. Dendi Suryadi dan Alif Turiadi meraih 105.073 suara. Awang Ya’coub Luthman dan Jaiz memperoleh 51.536 suara. Sisanya, 7.857 suara tidak sah. (*/red)

[gnpub_google_news_follow]
Tutup