KUTAI TIMUR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Yulianus Palangiran, menyebut kondisi pelayanan kesehatan yang kurang optimal ada di beberapa puskesmas di wilayah perdesaan. Ia meminta pemerintah segera meningkatkan kualitas serta aksesibilitas layanan kesehatan.
Menurut Yulianus, peranan puskesmas sangat vital, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil. Namun, masih ada puskesmas di perdesaan yang kekurangan fasilitas dan jumlah tenaga medis. Hal ini, kata dia, mestinya menjadi perhatian serius, mengingat puskesmas menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Selain itu, lanjutnya, banyak puskesmas yang belum dilengkapi peralatan medis memadai, sehingga masyarakat kesulitan dalam mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang akurat. Kekurangan tenaga medis ini juga mengakibatkan waktu tunggu layanan menjadi relatif lama, sehingga memperburuk pelayanan. Hal tersebut makin menambah masalah karena banyak warga yang tinggal jauh dari puskesmas dengan infrastruktur jalan yang buruk.
Yulianus menilai, tidak seharusnya jarak dan kondisi geografis menjadi penghalang bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas. Menyikapi masalah ini, Yulianus mendesak pemerintah daerah untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kualitas puskesmas.
“Pemberian bantuan yang diperlukan untuk perbaikan fasilitas dan penambahan tenaga medis harus diupayakan. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan puskesmas dapat beroperasi dengan lebih baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat,” jelas Yulianus pada Kamis (14/11/2024).
Selain itu, ia menuturkan pentingnya pengembangan kapasitas bagi tenaga kesehatan. Perbaruan pengetahuan dan keterampilan bagi tenaga medis menjadi faktor utama yang tidak boleh diabaikan. Ini agar pelayanan yang diberikan dapat memenuhi standar yang diharapkan.
Ia pun berharap pemerintah memanfaatkan teknologi dalam pelayanan kesehatan. Penerapan sistem informasi kesehatan, yang memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan, membuat janji, serta mendapatkan informasi terkait pelayanan, mendesak untuk dilakukan. Inovasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat, terutama yang tinggal di daerah terpencil, untuk lebih mudah mengakses layanan kesehatan.
“Untuk menciptakan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, kita juga menyerukan semua pihak untuk berkolaborasi dalam penyuluhan kesehatan. Melalui kemitraan dengan berbagai organisasi dan komunitas, diharapkan kesadaran akan pentingnya akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas dapat meningkat,” ujar politisi Partai NasDem itu.
Ia menegaskan bahwa kesehatan merupakan hak asasi setiap individu. Kesehatan yang baik merupakan modal dasar untuk membangun masyarakat yang produktif. (ADV)