Teraskata.com

Dari Timur Membangun Indonesia

APBD Perubahan 2025 Kutim Turun Drastis Lebih dari Rp1 Triliun

admin admin
Jimmi, ST.,MT. (Ketua DPRD Kutim)

TERASKATA.Com, Kutai Timur – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025 Kabupaten Kutai Timur turun drastis hingga Rp1 Triliun.

Menurunnya APBD Perubahan itu dikarenakan kebijakan pemerintah pusat terkait kondisi fiskal nasional. Pendapatan negara yang menurun berdampak langsung pada besaran transfer ke daerah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

”Jadi pusat yang memang membatasi, istilahnya kemampuan fiskal kita kan terpengaruh oleh lain hal termasuk pendapatan negara. Salah satunya berdampak kepada transfer ke daerah APBN. Jadi tentu berpengaruh,” jelas Politisi PKS itu.

Ia mengungkapkan, semula APBD Kutim berada di angka Rp11,15 triliun, namun setelah penyesuaian mengalami penurunan cukup tajam hingga menjadi Rp9,9 triliun.

”Cukup banyak penurunannya, 1 triliun lebih. Kita menurun dari 11,15 jadi 9,8,” bebernya.

Struktur pendapatan Kutai Timur menurut Jimmi memang masih sangat bergantung pada transfer pemerintah pusat. Dari total penerimaan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya menyumbang sekitar Rp400 miliar, sedangkan sisanya berasal dari dana transfer.

”PAD kita itu cuma sekitar Rp400 miliar. Selebihnya ya transfer semua,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, DPRD Kutim menggelar rapat paripurna penyampaian nota kesepakatan bersama perubahan KUA-PPAS APBD, Jumat (19/9/2025). Perubahan KUA-PPAS ini menjadi dasar penting dalam penyusunan rancangan perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.

Kesepakatan ini mencakup sejumlah poin penting, diantaranya perubahan asumsi dasar penyusunan APBD, rencana perubahan pendapatan daerah, belanja dan pembiayaan.

Selain itu, perubahan PPAS juga memuat pergeseran prioritas belanja daerah serta penyesuaian plafon anggaran berdasarkan urusan pemerintahan, program, hingga rencana pembiayaan.

“Berdasarkan nota kesepakatan ini, seluruh pihak sepakat untuk menjadikannya sebagai dasar penyusunan rancangan perubahan APBD 2025,” ujarnya. (Ronny/teraskata)

Tutup