Yusuf T. Silambi: Transparansi Anggaran Kunci Kepercayaan Masyarakat
Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur, Yusuf T. Silambi, menegaskan pentingnya transparansi anggaran dalam pengelolaan keuangan daerah. Dalam rapat kerja DPRD Kutai Timur, Jumat (28/11/2024), Yusuf mengungkapkan bahwa transparansi adalah langkah strategis untuk meningkatkan akuntabilitas pemerintah dan membangun kepercayaan masyarakat.
“Transparansi anggaran harus menjadi prioritas utama bagi pemerintah daerah. Dengan memperjelas alokasi dan penggunaan anggaran, masyarakat diharapkan dapat mengetahui secara jelas tujuan penggunaan dana tersebut untuk kepentingan umum,” kata Yusuf.
Yusuf menilai bahwa keterbukaan dalam pengelolaan anggaran adalah bagian penting dari prinsip demokrasi dan tanggung jawab wakil rakyat. Ia mendorong pemerintah daerah untuk membuat portal informasi anggaran yang mudah diakses oleh masyarakat. Dengan adanya portal ini, masyarakat dapat melihat secara langsung rincian penggunaan anggaran serta program-program yang telah dan akan dilaksanakan.
“Kita percaya bahwa keterbukaan informasi ini dapat mengurangi potensi penyalahgunaan anggaran,” tambahnya.
Lebih lanjut, Yusuf menekankan pentingnya melibatkan masyarakat dalam pengawasan anggaran. Ia menyarankan agar pemerintah memfasilitasi musyawarah dan forum-forum terbuka yang memungkinkan masyarakat memberikan masukan terhadap perencanaan dan evaluasi anggaran. Langkah ini, menurut Yusuf, akan membuat masyarakat merasa dilibatkan dalam proses pembangunan.
“Keterlibatan ini dapat difasilitasi melalui musyawarah dan forum-forum terbuka,” jelasnya.
Yusuf juga menyoroti bahwa transparansi anggaran dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Ketika masyarakat memiliki akses informasi yang jelas, mereka akan lebih yakin bahwa dana publik digunakan untuk pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan rakyat.
Ia menekankan pentingnya memanfaatkan teknologi informasi di era digital saat ini. Menurut Yusuf, pemerintah daerah perlu menggunakan media sosial, situs web resmi, dan platform teknologi lainnya untuk menyampaikan informasi anggaran secara cepat dan efisien.
“Hal ini bukan sekadar kewajiban, tetapi penting untuk menciptakan pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan responsif,” tegas Yusuf.
Sebagai penutup, Yusuf berharap agar usulan ini mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Ia menegaskan bahwa setiap sen yang digunakan untuk pembangunan harus dapat dipertanggungjawabkan secara transparan, demi menciptakan pemerintahan yang lebih baik dan berorientasi pada kepentingan publik.(adv)
Tinggalkan Balasan