Legislator Kutim Hapnie Armansyah Rencana Tinjau Proyek MYC

Kutim — Anggota DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Hapnie Armansyah rencana melakukan peninjauan terhadap lokasi proyek multi years contrac (MYC) untuk memastikan progres pembangunannya. Karena sampai saat ini juga tak kunjung selesai.

Ia mengatakan setidaknya ada 6 titik proyek MYC yang akan ditinjaunya. Salah satunya adalah pembangunan Pasar Tradisional di Sangatta Selatan. Proyek tersebut merupakan program prioritas pemerintah sejak awal 2023 lalu.

“Misalnya proyek pembangunan Pasar Tradisional. Sebenarnya sudah dianggarkan 2023 lalu. Tapi kamu ingin mengetahui sejauh mana perkembangannya. Apakah ada progres, atau hanya jalan di tempat?” ujar Hipnie kepada awak media beberapa waktu lalu.

Menurut Hipnie, peninjauan lokasi sebagai salah satu tugas dan fungsi legislator. Yakni melakukan pengawasan terhadap penggunaan anggaran dan pembangunan yang dilakukan pemerintah.

Apalagi, kata dia, sejumlah proyek MYC tersebut merupakan kebutuhan masyakarat. Ia mengaku pihaknya selalu memastikan progres seluruh pembangunan.

Baik program pemerintah daerah, pemerintah maupun dari pusat. Hipnie menyebut, seyogyanya seluruh pembangunan harus rampung sesuai waktu yang ditentukan.

“Kepentingan masyarakat harus menjadi prioritas. Sejumlah pembangunan proyek multi years contrak tentu sangat dinantikan untuk dinikmati warga yang bersinggungan langsung aktivitasnya,” katanya.

“Kami sebagai legislatif menginginkan agar pembangunan sesuai yang telah direncanakan,” sambung politisi PPP itu.

Lebih jauh diirnya memastikan pengawalan seluruh proyek pembangunan yang dicanangkan pemerintah. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyelewengan penggunaan anggaran yang telah digelontorkan. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *