TERASKATAKALTIM — Sosialisasi Wawasan Kebangsaan kembali digelar Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Samsun di Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, Kukar, Rabu (29/11).
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengingatkan kepada masyarakat agar tetap memegang teguh prinsip persatuan dan kesatuan dalam menghadapi kontestasi politik yang tidak lama lagi bakal digelar..
“Kita sebentar lagi menghadapi pesta demokrasi 2024, beda pilihan bisa menjadikan konflik diantara kita. Namun ingat, Bangsa kita telah mengakar kuat Bhineka Tunggal Ika, dalam bingkai kesatuan NKRI, menjadi persatuan dan kesatuan yang kuat berdasarkan Pancasila,” katanya.
Menurutnya, perbedaan bukan lagi menjadi alasan timbulnya gesekan atau konflik. Sebab perbedaan menjadi harmoni yang indah. Samsun juga mengatakan negara lain mengakui Indonesia dengan segala perbedaannya.
Selain itu, wakil rakyat Dapil Kutai Kartanegara itu juga menjelaskan pentingnya wawasan kebangsaan di sosialisasikan.
“Wawasan Kebangsaan ini harus tetap disampaikan agar semua masyarakat tidak hanya mengetahui dan paham saja, melainkan bisa mengimplementasikannya di kehidupan sehari-hari,” bebernya.
“Sehingga tidak ada ruang untuk berseteru, namun semakin bersatu padu. Jelang Pemilu 2024, Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Kuatkan Persatuan Kesatuan,” lanjutnya.
Hadir sebagai narasumber, yakni. Kepala Kesbangpol Kukar Rinda Desianti. Dirinya menuturkan perbedaan itu sesuatu yang lumrah, perbedaan menjadi harmoni menjadi indah, itu terjadi di Indonesia.
“Bukan hanya belajar dan memahami saja, namun mengimplementasikannya di keseharian kitalah, tujuan dari wawasan kebangsaan ini,” ungkapnya. (adv/dprd)