TERASKATAKALTIM — Pelatihan Kecakapan Hidup pemuda Kaltim yang dilaksanakan di Kutai Timur masih sedang berlangsung.
Memasuki hari kedua, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim), Rasman berkeliling untuk memantau pelaksanaan pelatihan tersebut. Dari lokasi pelatihan tata boga hingga perbengkelan dia kunjungi satu per satu.
“Mulai tata boga dan desain grafis di tempat yang berbeda SP 4 di Balai Desa Mukti Utama, make up artist di SP 3 Balai Desa dan perbengkelan di service motor Desa Sumber Sari serta peternakan di Desa Sumber Agung,” ungkap Rasman menjelaskan lokasi pelatihan life skill, Selasa (14/11).
Digelarnya Kecakapan Hidup, kata Rasman, disambut baik oleh peserta. Sebab, pelatihan tersebut terkait dengan persiapan para pemuda untuk menjadi wirausaha.
“Dari Pelatihan Kecakapan Hidup, peserta sangat antusias dan merasa bersyukur karena berkenaan dengan kesiapan mereka untuk membuat kelompok-kelompok usaha sesuai dengan peminatannya,” ungkapnya.
Pelatihan Kecakapan Hidup yang dimulai sejak Senin kemarin ini memang merupakan tindak lanjut dari Seminar Wirausaha Muda Pemula yang digelar pada Maret lalu.
Dengan digelarnya pelatihan tersebut Rasman berharap dapat meningkatkan jumlah wirausaha dari para pemuda. Sekaligus menambah serapan tenaga kerja dan daya saing pemuda.
“Apalagi dibimbing langsung oleh tenaga ahli dan praktisi pelatihan,” ujar Rasman.
“Tata boga dilatih langsung oleh Sayoko Prasetyo Chef Bogasari dengan menargetkan 9 jenis kue dan 1 mie ayam dengan alat yang sangat sederhana. Desain grafis targetnya bisa mengolah 3 jenis produk dilatih oleh tim relawan TIK, perbengkelan dilatih oleh praktisi bengkel motor dan mobil. Peternakan dilatih oleh praktisi peternakan dan dokter hewan dari Pusat Kesehatan Hewan wilayah Long Mesangat, drh. Indah Puspita Sari. Terakhir make up artist dari LPK Novan Samarinda,” lanjutnya.
Diketahui, Pelatihan Kecakapan Hidup akan berakhir 17 November mendatang. (Uji/Adv/Dispora)