SAMARINDA, TERASKATAKALTIM -– Setiap tahunnya masyarakat Indonesia berbondong-bondong meramaikan hari lahir (Maulid) Nabi Muhammad Saw.
Peringatan ini dilakukan untuk menghargai tradisi Islam yang dimunculkan oleh Nabi yang membawa manusia keluar dari kegelapan menuju cahaya kehidupan.
Untuk menghormati sosok besar Nabi, salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Saefuddin Zuhri menyeru masyarakat agar tetap menghargai dan menyampaikan simbol kemanusiaan.
Kata dia, kemanusiaan merupakan jalan yang harus digaungkan guna melahirkan kebahagiaan bersama warga masyarakat.
“Kita melakukan ini, tentu saja karena tradisi yang kental di tengah-tengah masyarakat Islam dan kembali membangkitkan simbol kemanusiaan,” terang Zuhri kepada awak media.
“Tidak ada kebahagiaan dalam kehidupan sosial kita tanpa menghadirkan rasa kemanusiaan dalam diri kita,” tandasnya.
Diketahui, Anggota DPRD Kaltim ini menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah, pada Minggu (17/9/2023) malam. Bertempat di kediamannya, Perumahan Villa Tamara Samarinda.
Di hari peringatan itu, Zuhri menyatakan bahwa kegiatan ini murni memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW, dan sekaligus Doa 1000 Hari Wafatnya Almarhumah Ibu HJ. Tutik Sulastry.
Karena itu, dirinya berterimakasih sebesar-besarnya kepada masyarakat atau pun utusan dari paguyuban yang hadir.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan utusan dari paguyuban yang hadir dalam acara memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah dan sekaligus Doa 1000 Hari Wafatnya Almarhumah Ibu HJ. Tutik Sulastry,” kata Zuhri.
“Kita doakan semoga Ibu Hajjah Tutik Sulastry mendapatkan ampunan dari Allah SWT,” imbuhnya. (*)
