TERASKATA.COM, BONTANG – Bontang Pickleball Community (BPC) menggelar latihan bersama (latber) di Gedung Sport Center Loktuan. Latber bertajuk “Super Series II” ini berlangsung selama tiga hari, mulai 21-23 Juli 2023.
Ketua Bontang Pickleball Community Asapa Alam mengatakan, selain ajang silaturahmi dan peringatan HUT ke-78 RI, latihan ini juga merupakan persiapan kejurnas.
Kata dia, ada tujuh klub atau komunitas Pickleball yang tergabung dalam latber kali ini. Antara lain Pickleball Yabis Club, Etam Pickleball Club, Paradiso Pickleball Club, Pickleball Campus Club, Wongsae Pickleball Club, Cundakke Pickleball Club, serta Mandau Pickleball Club.
“Latihan kali ini juga dihadiri rekan-rekan Picklebell dari Kutim dan Kukar,” uajar pria yang juga Ketua Paradiso Picklebell ini ditemui disela latihan, Minggu (23/07/2023).
Asapa Alam mengaku, eksistensi Bontang Pickleball Community saat ini sudah berjalan selama empat tahun. Pemain dan atlet yang tergabung pun sudah mencapai ratusan orang. Termasuk gencar melatih bibit bibit unggul dari kalangan generasi muda.
“Latihan ini sudah yang kedua. Tuan rumah adalah Etam Pockleball Club. Kalau yang Sebelumnya tuan rumah Wongsae Pickleball Club. Yang jelas latihan seperti ini berkala. Semua club yang tergabung di BPC akan mendapat giliran menjadi tuan rumah,” katanya.
Di lokasi yang sama, Rustam selaku Pembina BPC menambahkan, pada 5-7 Agustus mendatang, Bontang dipercaya menjadi tuan Kejurnas Pickleball. Dan akan diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
“Rencana lokasinya di lapangan Makodim 0908/BTG dan di lapangan tenis dekat Kantor Wali Kota lama,” ucapnya.
Untuk itu pihaknya berharap, event ini bisa memberikan efek berganda (multiplier effect) bagi perekonomian Kota Taman. Baik dari segi UMKM, penginapan atau hotel, serta jasa transportasi.
“Latihan bersama ini murni dari hasil swadaya teman-teman. Setelah kami resmi masuk ke KONI, semangat kami langsung melesat. Jadi latber ini kami jadikan ajang pemanasan sebelum bertanding di Kejurnas nanti. Ini perdana Bontang menjadi tuan rumah,” beber Ketua Komisi II DPRD Bontang itu. (**)