Wujudkan Sekolah Sehat dan Aman, Disdikbud Bontang Bakal Bentuk Tim Deteksi Dini

TERASKATA.Com, Bontang – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang terus berinovasi dalam menjaga ekosistem pendidikan yang sehat dan berkualitas.

Teranyar, Disdikbud Bontang bakal membentuk Tim Deteksi Dini. Tim ini nantinya berperan memantau berbagai potensi masalah di lingkungan sekolah. Mulai dari kesehatan hingga perilaku peserta didik.

Kepala Disdikbud Bontang, Abdu Safa Muha, mengatakan tim ini tidak hanya difokuskan untuk mendeteksi siswa yang berisiko putus sekolah. Lebih dari itu, juga untuk mencegah penyimpangan dan gangguan kesehatan yang dapat menghambat proses belajar-mengajar.

“Tim ini akan bekerja secara komprehensif. Bukan hanya menangani persoalan akademik, tapi juga faktor-faktor lain. Seperti kondisi tumbuh kembang anak dan kesehatan pegawai,” ungkapnya.

Langkah ini merupakan bentuk komitmen Disdikbud dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal. Melalui pendekatan deteksi dini, setiap potensi masalah dapat teridentifikasi lebih cepat dan ditangani secara tepat, sebelum menimbulkan dampak serius.

Abdu Safa menjelaskan, tim tersebut nantinya akan melakukan pemantauan operasional di sekolah-sekolah, termasuk mendeteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular (PTM) di kalangan guru dan tenaga kependidikan.

Selain itu, koordinasi lintas sektor juga akan diperkuat dengan melibatkan dinas kesehatan dan lembaga terkait.

“Pendidikan yang kuat tidak hanya diukur dari capaian akademik, tapi juga dari kondisi fisik dan mental seluruh warga sekolah. Karena itu, deteksi dini menjadi kunci dalam menjaga keberlangsungan proses pendidikan,” tambahnya.

Disdikbud berharap keberadaan Tim Deteksi Dini ini menjadi langkah nyata untuk membangun budaya preventif di dunia pendidikan Bontang, agar setiap potensi masalah dapat diantisipasi sejak dini. (Advertorial)