DPRD Kaltim Apresiasi Program GratisPol, Dorong Kepastian Regulasi Sebelum Implementasi
TERASKATAKALTIM – Program layanan kesehatan gratis di Kalimantan Timur atau yang dikenal dengan nama “GratisPol Kesehatan” mendapat perhatian khusus dari DPRD Kalimantan Timur.
Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Baba, menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik inisiatif tersebut karena dinilai sebagai langkah maju dalam pemenuhan hak dasar masyarakat terhadap layanan kesehatan yang terjangkau.
Menurut Baba, program ini sejalan dengan semangat peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan yang selama ini mengalami keterbatasan dalam mengakses layanan kesehatan. Ia menyebut, jika dijalankan dengan tepat, GratisPol bisa menjadi salah satu kebijakan strategis daerah yang memberi dampak langsung pada kualitas hidup warga.
Namun demikian, Baba mengingatkan pentingnya memastikan bahwa program tersebut berjalan di atas dasar hukum yang kuat. Ia menegaskan bahwa Komisi IV tidak ingin ada celah regulasi yang justru berisiko menghambat pelaksanaan program di kemudian hari.
“Program ini sangat positif dan ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Tapi sebelum diterapkan secara luas, harus dipastikan seluruh mekanismenya sudah sesuai aturan. Kita tidak ingin niat baik ini malah terganjal oleh persoalan hukum,” ujarnya, Sabtu (3/5/25).
Baca Juga:
DPRD Kaltim pun mendorong pemerintah provinsi untuk memperkuat koordinasi dengan instansi pusat, guna mempercepat penyusunan regulasi atau penyesuaian kebijakan yang dibutuhkan.
Baba menilai, jika seluruh proses perencanaan dilakukan dengan cermat, GratisPol bisa menjadi contoh nyata reformasi pelayanan publik di bidang kesehatan.
Ia juga menambahkan bahwa penggunaan dana publik dalam program sebesar ini harus benar-benar transparan, tepat sasaran, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Oleh karena itu, pengawasan dari berbagai pihak, termasuk DPRD, akan terus dilakukan agar pelaksanaannya tidak menyimpang dari prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
“Harapan kita semua sama: masyarakat bisa merasakan manfaatnya tanpa harus dibayangi oleh persoalan administratif. Itu sebabnya regulasi menjadi fondasi utama sebelum kita bicara soal teknis pelaksanaan,” jelasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan kehati-hatian, DPRD Kaltim optimis program GratisPol bisa menjadi tonggak penting dalam memperkuat sistem jaminan kesehatan daerah asal dilaksanakan dengan aturan yang jelas dan komitmen yang konsisten.
RF (ADV DPRD KALTIM)
